Prudential Regulation Authority (PRA)

Profil Dasar Prudential Regulation Authority (PRA)

Prudential Regulation Authority (PRA) adalah otoritas regulasi prudensial di Britania Raya yang beroperasi di bawah naungan Bank of England. Didirikan pada April 2013 melalui Financial Services Act 2012, PRA bertanggung jawab mengawasi stabilitas lembaga keuangan besar seperti bank, perusahaan asuransi, dan penyedia layanan investasi. Otoritas ini berfokus pada mitigasi risiko sistemik dan memastikan operasi yang aman bagi konsumen .

Latar Belakang Sejarah

PRA dibentuk sebagai respons terhadap kegagalan sistem regulasi selama krisis finansial 2008. Sebelumnya, Britania Raya menggunakan model “tiga pilar” dengan Financial Services Authority (FSA) sebagai regulator utama. Reformasi 2013 memisahkan FSA menjadi dua entitas: PRA (di bawah Bank of England) untuk regulasi prudensial, dan Financial Conduct Authority (FCA) untuk perlindungan konsumen. Perubahan ini memperkuat peran Bank of England dalam stabilitas finansial .

Kewenangan Hukum dan Dasar Regulasi

PRA beroperasi berdasarkan kerangka hukum:

Banking Act 2009 – Memberikan kewenangan resolusi krisis
Financial Services and Markets Act 2000 (amendemen 2012) – Mendefinisikan lingkup pengawasan
Capital Requirements Regulation (CRR) – Standar modal minimum untuk bank

Regulasi utama mencakup SS1/21 untuk ketahanan operasional dan SS2/21 untuk manajemen risiko outsourcing .

Tanggung Jawab dan Cakupan Pengawasan

PRA mengawasi 1,500+ lembaga keuangan dengan fokus pada:

Bank umum dan khusus (termasuk cabang internasional di UK)
Perusahaan asuransi jiwa dan umum
Lembaga pembiayaan perumahan
Perusahaan investasi sistemik

Contoh lembaga terdaftar: Barclays, HSBC, Lloyd’s of London, serta bank asing seperti Bank J. Safra Sarasin (Gibraltar) .

Kontak Resmi

Alamat Kantor Pusat:
Prudential Regulation Authority
Bank of England
Threadneedle Street
London EC2R 8AH
Britania Raya

Kontak Telepon:
+44 (0)20 3461 7000

Email Umum:
[email protected]

Verifikasi Status Regulasi

Untuk memverifikasi status lisensi:

Kunjungi Financial Services Register di situs FCA: https://register.fca.org.uk
Masukkan nama perusahaan atau FRN (Firm Reference Number)
Cek kolom “Regulators” untuk keterlibatan PRA

Contoh FRN: Barclays (122702), HSBC (114216), Bank J. Safra Sarasin (466838) .

Navigasi Terkait

Securities and Commodities Authority (SCA)

Securities and Commodities Authority (SCA) adalah lembaga regulasi forex terkemuka di Uni Emirat Arab yang menjamin transaksi berjangka sesuai standar hukum internasional. [1](@ref)

China Securities Regulatory Commission (CSRC)

Badan regulator sekuritas China yang mengawasi pasar modal, futures, dana, dan transaksi keuangan sesuai regulasi pemerintah.

Financial Conduct Authority (FCA)

FCA (Financial Conduct Authority) adalah otoritas regulasi forex Inggris yang mengawasi broker untuk memastikan kepatuhan, transparansi, dan perlindungan investor melalui standar ketat.

Securities Commission of The Bahamas (SCB)

Komisi Sekuritas Bahama (SCB) – Regulator forex resmi yang mengawasi aktivitas pasar modal, memastikan kepatuhan hukum dan perlindungan investor di Bahama.

Securities and Exchange Commission of the Philippines (SEC)

SEC Filipina: Badan Regulasi Forex yang mengawasi aktivitas broker dan jamin perlindungan investor berstandar global.

Securities and Exchange Commission (SEC)

SEC (Komisi Sekuritas & Bursa AS) mengatur pasar keuangan AS, termasuk forex, untuk transparansi dan perlindungan investor profesional.

Belum ada komentar

Belum ada komentar...