Securities Commission Malaysia (SC)

Informasi Dasar

Securities Commission Malaysia (SC) adalah badan pengatur utama pasar modal di Malaysia, termasuk perdagangan forex. Didirikan pada 1 Maret 1993 di bawah Securities Commission Act 1993, lembaga ini bertanggung jawab memastikan stabilitas sistem keuangan dan melindungi investor melalui regulasi yang ketat .

Latar Belakang dan Sejarah

SC dibentuk sebagai bagian dari reformasi pasar modal Malaysia untuk menciptakan lingkungan investasi yang transparan dan berintegritas. Sejak 1993, SC telah memperluas mandatnya, termasuk regulasi produk keuangan inovatif seperti aset digital dan perdagangan forex, sesuai perkembangan pasar global .

Kewenangan Hukum dan Dasar Regulasi

Kewenangan SC bersumber dari:

Capital Markets and Services Act 2007 (CMSA) – Mengatur penerbitan pedoman seperti Guidelines on Digital Assets dan Guidelines on Issuance of Corporate Bonds
Securities Commission Act 1993 – Memberikan kekuatan hukum untuk mengambil tindakan administratif terhadap pelanggaran

Tugas Utama dan Lingkup Pengawasan

SC mengawasi:

Pasar Modal Tradisional: Penerbitan saham, obligasi, dan sukuk oleh perusahaan publik
Fintech dan Aset Digital: Regulasi platform perdagangan token digital (IEO) dan operator aset kripto
Perdagangan Forex: Lisensi dan pengawasan broker forex untuk memastikan kepatuhan terhadap batasan transaksi dan perlindungan investor
Infrastruktur Pasar: Pengawasan sistem kliring dan penyelesaian transaksi

Kontak dan Alamat

Alamat Kantor Pusat:
3, Jalan Bukit Kiara 1, Bukit Kiara, 50490 Kuala Lumpur

Kontak Resmi:
Telepon: +603-6204 8000
Email: [email protected] (untuk pertanyaan umum)
Email Khusus Lisensi: [email protected]

Cara Memverifikasi Lisensi Perusahaan

Kunjungi halaman Licensed and Registered Persons di website SC: https://www.sc.com.my/licensing
Gunakan fitur Investor Alert List untuk memeriksa entitas ilegal
Konfirmasi melalui email ke [email protected] dengan menyertakan nama perusahaan dan nomor registrasi

Catatan: Semua broker forex sah harus tercantum dalam daftar Recognised Market Operators SC .

Navigasi Terkait

Securities and Exchange Board of India (SEBI)

SEBI (Securities and Exchange Board of India) – regulator pasar modal India, mengawasi transaksi sekuritas & perlindungan investor.

St. Vincent and the Grenadines Financial Services Authority (FSA)

FSA SVG: Otoritas pengawas forex resmi St. Vincent & Grenadines, mengatur lisensi broker dan jamin kepatuhan standar keuangan internasional. [1](@ref)

Commodity Futures Trading Regulatory Agency (BAPPEBTI)

BAPPEBTI mengawasi perdagangan berjangka komoditi, forex, dan kontrak derivatif di Indonesia, menjamin transaksi adil dan transparan sesuai regulasi.

Swedish Financial Supervisory Authority (FI)

Otoritas Pengawas Keuangan Swedia (FI) mengatur pasar forex, perbankan, sekuritas, dan asuransi untuk menjamin stabilitas sistem keuangan serta perlindungan konsumen.

Federal Financial Supervisory Authority (BaFin)

BaFin (Federal Financial Supervisory Authority) adalah regulator forex Jerman yang menjamin keamanan pasar dan perlindungan investor melalui pengawasan ketat.

Securities and Exchange Commission of Sri Lanka (SEC)

SEC Sri Lanka mengawasi regulasi perdagangan forex, memastikan kepatuhan broker dan perlindungan trader melalui kerangka hukum yang transparan.

Belum ada komentar

Belum ada komentar...